Beritainhu.co,INHU - Tim kebanggaan warga Desa Beligan Buku Bomban FC, gagal untuk melangkah ke putaran kedua, setelah di laga awal takluk dari Tim DST Redang Junior dari Desa Redang dengan skor cukup menyakitkan 3 - 0 tanpa balas.
Dalam Open turnamen Mini Soccer Karta Karya Muda Cup lll Desa Sei Dawu. Pertandingan tersebut digelar dilapangan desa sei dawu dusun Bunga Tanjung, Kecamatan Rengat Barat, Sabtu 4, November 2023.
Gol pertama DST Junior terjadi di menit menit awal babak pertama baru berjalan sekitar 2 menit yang dicetak oleh Paryanto. Gol pertama yang tercipta dimenit menit awal ini tentunya sangat mengejutkan kubu dari Buku Bomban FC.
- Para Direktur di Densus 88 Antiteror Polri Naik Pangkat Jadi Brigjen
- Bupati Rezita Maylani Yopi Lantik Kades Terpilih Di Batang Gansal Dan Batang Cenaku
- Ops Lilin LK 2021, Satlantas Polres Inhu Pantau Objek Wisata dan Titik Rawan Laka
- Vaksinasi Capai Target, Kapolres Inhu Ucapkan Terimakasih Kepada Masyarakat
Pasalnya gol cepat DST Junior justru tidak begitu berbahaya, karena bola sangat pelan masuk ke gawang Buku Bomban sebelah kanan, namun penjaga gawang Andi tidak dapat bereaksi apa apa mungkin pandangannya agak terhalang oleh para pemain yang ada didepan nya.
Tertinggal 1-0, Buku Bomban yang dimotori oleh Ismet Sofian ini, mencoba untuk meningkatkan intensitas penyerangannya, namun karena solidnya lini pertahanan DST Junior peluangpun sulit untuk didapatkan kendati ada beberapa peluang manis gagal dikonfersi menjadi gol.
Justru petaka kembali terjadi pada menit ke 11 untuk tim Atan Kasek CS ini, dikala ingin mengejar ketertinggalannya, justru Buku Bomban kembali gawangnya harus kebobolan untuk yang kedua kalinya.
Kali ini nomor punggung 11 Arpan dari DST Junior lolos dari kawalan pemain belakang Buku Bomban dan berhasil melakukan plesing kegawang Andi setelah mendapatkan umpan terukur dari rekannya.
Skorpun berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan DST Junior. Skor 2-0 ini tidak berubah hingga peluit panjang dibunyikan oleh wasit yang memimpin jalannya laga babak pertama.
Dibabak ke 2, tim Buku Bomban menguasai jalannya pertandingan, tercatat ada beberapa peluang yang didapatkan oleh para pemain depan. Namun lagi lagi peluang demi peluang yang didapatkan gagal membuahkan gol. Karena tangguhnya penjaga gawang DST Junior yang beberapa kali melakukan penyelamatan penyelamatan yang cukup gemilang.
Disaat para pemain Buku Bomban asik melakukan penyerangan untuk dapat mencetak gol balasan, justru Dilini pertahanan agak sedikit longgar. Hal itu terlihat pada satu serangan balik yang dilakukan DST Junior berhasil kembali untuk memperlebar keunggulannya.
Satu gol tambahan DST Junior diciptakan pemain nomor punggung 7 Jodi pada menit ke 12, satu tendangan keras dari luar kotak pinalti berhasil dilesahkan oleh Jodi dan tidak mampu diantisipasi oleh penjaga gawang Andi, 3-0 DST Redang Junior unggul.
Semakin sulit untuk Deri dkk untuk dapat memperkecil ketertinggalannya, apalagi dibawah rintik rintik hujan yang mengakibatkan lapangan licin sehingga permainan cepat yang dilakukan Buku Bomban tidak maksimal kendati diperkuat oleh pemain yang sarat pengalaman seperti Ismet Sofian dan Derry.
Tidak ada lagi tercipta gol sampai peluit panjang wasit Jaya dibunyikan pada babak kedua, skor tetap 3-0 untuk kemenangan DST Redang Junior.
Dengan kemenangan ini, DST Redang Junior melenggang mulus keputaran berikutnya. Sedangkan Buku Bomban, harus menerima kekalahan ini dengan lapang dada dan jadikan kekalahan ini sebagai cambuk agar kedepannya lagi lebih giat berlatih.
Seperti yang disampaikan Atan Kasek salah satu pemain belakang Buku Bomban seusai laga, dalam sebuah pertandingan tentunya harus ada yang menang dan kalah.
"Dan tim kita saat ini belum beruntung, jadikan kekalahan ini sebagai cambuk untuk lebih semangat dan giat lagi untuk terus berlatih, masih ada laga laga lain yang harus kita tatap," ujar Atan Kasek singkat.(sur)
