Tim Asesor BAN S/M Provinsi, Lakukan Visitasi di SDN 011 Titian Resak

Beritainhu.co,INHU - Sekolah Dasar Negeri 011 Titian Resak yang ada di wilayah Korwil Pendidikan Kecamatan Seberida, dapat kunjungan sekaligus penilaian dalam rangka visitasi akreditasi, dari tim Badan Akreditasi Nasional (BAN) Sekolah/Madrasah (S/M) Provinsi Riau, Jum'at dan Sabtu (8-9/9/2023).

Penilaian tersebut terdiri dari beberapa hal yang harus di sesuaikan dengan kondisi riil di lapangan, sehingga sekolah itu punya nilai plus dan layak punya nilai bagus atau sempurna.

Kedatangan tim asesor ke lembaga pendidikan tersebut adalah silaturrahim sekaligus menjalankan tugas sebagai TIM Asesor Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-SM) dari provinsi.

Sebagai TIM Asesor terdiri dari 2 orang yaitu, Isma Dewita dan Zahroti Musanif yang melihat langsung kondisi riil apa yang telah lembaga ini lakukan pengisian yang telah dikirim sebelum pelaksanaan akreditasi, sesuai atau tidak dengan keadaan yang sebenarnya.

Kondisi dan keadaan riil di lembaga itu kalau sudah sesuai dan tidak ada persoalan maka penilaian itu akan berjalan dengan baik serta memperlancar kegiatan atau proses belajar mengajar di lembaga tersebut.

"Tujuan dari akreditasi ini adalah sejauh mana lembaga ini menjalankan kegiatan atau proses belajar mengajar dan sebagai evaluasi," ujar tim asesor Isma Dewita.

Kepala SDN 011 Titian Resak, Ilyas S.Pd SD mengatakan, tim Asesor BAN melaksanakan tugas penilaiannya selama 2 hari yaitu Jumat dan Sabtu.

Kegiatan visitasi dilakukan melalui observasi lapangan, observasi kelas, dan wawancara dengan warga sekolah dalam rangka verifikasi serta vasilidasi terhadap data dan informasi yang diberikan oleh sekolah melalui instrumen akreditasi, jelasnya

Ilyas berharap hasil daripada penilaian yang dilakukan oleh tim asesor dari BAN S/M provinsi ini, dapat menuai hasil yang memuaskan untuk sekolahnya, yang saat ini SDN 011 Titian Resak masih menyandang Akreditasi A.

"Apapun yang didapat dari hasil penilaian tim assesor adalah cambuk bagi kami untuk terus memacu peningkatan sekolah tidak saja dari sisi kualitas pendidikannya, tetapi juga kualitas pendidiknya. Tidak saja sarana pendidikannya, tetapi implementasi penggunaan sarana prasarana yang sudah disiapkannya," imbuhnya lagi.

Besar harapan kami, semoga hasil yang dicapai nanti sesuai dengan yang diharapkan bersama karena akhir dari manfaat akreditasi adalah menjadikan kita semua para dewan guru mengetahui peta keberadaan sekolah ditinjau dari semua aspek, sarana prasarana, pendidik, kinerja dengan segala rangkaian yang menyertainya, tutupnya.(sur)